ISIS Bakar Hidup-hidup Dua Tawanan Tentara Turki


Aleppo – Daulah Islamiyah atau lebih dikenal ISIS kembali mengeksekusi tawanan dengan cara dibakar. Kali ini, tawanan itu dua anggota militer Turki.

Hal itu terungkap dalam video yang diunggah media ISIS dan dilansir Arabi21.com pada Kamis (22/12). Kedua tentara itu ditawan di Suriah Utara pada akhir November lalu.

Seperti disebutkan dalam video, salah satu tentara Turki itu bernama Fathi Chahine dari kota Konya. Dia bekerja di satuan intelijen perbatasan. Tentara kedua bernama Saftar Tash (21), juga bertugas di perbatasan.

Kedua tentara itu dibakar dengan api yang secara perlahan menjilat tubuh mereka. Dua tawanan yang dirantai itu meronta-ronta saat seluruh tubuh mereka dimakan api.

Seorang pasukan ISIS kembali mengguyur mereka dengan minyak. Api pun kian membesar dan menghapuskan tubuh kedua tentara itu.

Sebagaimana diketahui, cara eksekusi seperti ini pernah dilakukan ISIS pada 2015 silam terhadap pilot Yordania, Muadz Kasasbeh. ISIS menawan pilot yang beroperasi di bawah koordinator pasukan koalisi AS itu setelah jet tempurnya ditembak jatuh.

Video yang mempertontonkan eksekusi tak wajar ini dirilis dengan judul “Daru’ Shalib”, sebagai plesetan terhadap operasi Turki di Suriah Utara, “Daru’ Eufrat”. Turki dan pasukan oposisi sejak beberapa bulan terakhir menggulirkan operasi militer membersihkan ISIS di perbatasan.

Sejumlah momen pertempuran di kota Al-Bab dan jasad-jasad pasukan oposisi dilihatkan dalam video tersebut. Begitu juga, saat-saat pasukan ISIS berhasil menargetkan kendaraan tempur Turki.

Seorang anggota ISIS asal Turki, Abu Hasan, yang berbicara dalam video tersebut mengatakan bahwa wilayah Turki hari ini adalah wilayah jihad. Dia menyeru seluruh anggota ISIS untuk membakar, meledakkan dan menghancurkan Turki. DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Muslimina

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment